Sigapnews.com | Pekanbaru - Proyek Pembangunan gedung Telkom 11 lantai yang terletak di jalan Jenderal sudirman no. 117 Pekanbaru memang secara sepintas terlihat berjalan sebagaimana mestinya. Tetapi kenyataannya tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Banyaknya permasalahan dan panjangnya proses perizinan yang terjadi antara kontraktor dan pihak Pemko Pekanbaru. Hal ini dibenarkan oleh kepala Dinas Tata Kota (Distako) Pekanbaru Firdaus CES diruang kerjanya, Selasa (7/10/2014).
�Memang benar Dia (Kontraktor) bangun duluan sedangkan izinnya belum lengkap. Kita belum mengeluarkan izinnya. Setelah ribut-ribut dia (Kontraktor) menghadap BPT baru keluar izin prinsipnya. Hanya izin prinsip saja padahal seharusnya disiapkan semuanya termasuk UKL IPL nya�, terang Firdaus.
saat ditanya apakah tidak menyalahi aturan, Firdaus menjawab, � Dari awal dia (kontraktor) start duluan lalu riburt-ribut trus baru di urus izinnya. mungkin dia ada kontrak. dia (kontraktor) mungkin tidak tahu ada izin Amdal nya dan mengurusnya cukup lama. Dasarnya mereka tidak tahu bukan orang telkom tapi pihak Kontraktor� sambung Firdaus.
Ditanya adakah sangsinya apabila bangun dulu baru izinnya dilengkapi, Firdaus mengatakan, �karena dia menghadap saya terus saya pikir tidak ada masalah. Ini namanya dispensasi (kebijakan). dan dia (pihak Telkom) punya dasar IMB yang lama. ini bukan salah pihak Telkom, tapi kontraktornya yang terburu-buru. Dengar-dengar katanya mengejar target. sebetulnya tidak boleh", ungkap Firdaus.
Himbauan Firdaus selaku Distako, supaya masyarakat jangan lagi mengurus IMB melalui calo. Nanti lama jadinya dan harganya mahal, langsung aja ke kita,� tutup Firdaus.
Pihak Kontraktor pembangunan gedung Telkom yaitu perusahaan BUMN HK belum memberikan jawaban atas perihal perizinan yang belum selesai. ketika awak media sigapnews.com mendatangi lokasi proyek pembangunan di jalan jenderal Sudirman dan menjumpai pihak HK yang bernama Rozi. Tetapi Rozi tidak berani memberikan statement karena yang lebih berhak pimpinannya. �Sekarang beliau lagi diluar mas. Nanti saya sampaikan, mudah-mudahan besok ada jawabannya�, ungkap Rozi singkat.
0 comments:
Post a Comment